Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Tweeps,

Saya amat berterimakasih atas segala tanggapan yang menunjukkan atensi, apresiasi, dan dukungan terkait kiprah saya selama ini selaku Menteri Agama. Tapi tanpa bermaksud sedikitpun menafikan semua itu, mohon dengan sangat agar tanggapan-tanggapan itu tak dihubung-hubungkan dengan pencalonan/pengusulan saya sebagai Menteri Agama periode 2014-2019. Mohon maaf, saya jadi kikuk dan agak risih juga dengannya, karena bisa dinilai (sepertinya) langkah dan kebijakan saya berpretensi untuk menjadi Menag (lagi) dalam kabinet mendatang. Nauzu billahi min zalik, saya berlindung dari Allah dari (niat dan motivasi seperti) itu. 

Fokus saya saat ini adalah melanjutkan dan menyempurnakan pelaksanaan fungsi, tugas, dan tanggungjawab Kementerian Agama RI hingga masa bakti Kabinet Indonesia Bersatu II berakhir. Saya meyakini masih begitu banyak figur lain dibanding saya yang jauh lebih memiliki kapasitas dan lebih pantas untuk menjadi Menteri Agama RI dalam kabinet mendatang.

Demikian, sekali lagi mohon maaf, dan semoga maklum.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.